Selasa, 28 April 2015

Mengenal dan mengetahui perbedaan TCP & UDP , dan Pembagian IP Address

TCP (Transmission Control Protocol)
suatu protocol yang termasuk di dalam layer OSI pada tingkatan/lapisan Transport. TCP adalah suatu protocol yang mengatur sekumpulan komputer untuk berkomunikasi/saling terhubung dan  bertukar data melalui suatu jaringan.

TCP mempunyai beberapa karakteristik antara
A. terjadi koneksi antara dua host yang terdiri dua buah jalur, yaitu jalur keluar dan jalur masuk.
B. Flow Control , guna nya agar mencegah data yang dikirim secara bersamaan pada suatu waktu yang akan membuat macet.
C.Paket dikirim secara satu per satu, karena TCP harus membuat sebuah sirkuit logis antara dua buah protokol lapisan aplikasi agar saling dapat berkomunikasi.dll

Cara kerja TCP  :

  • Datagram dibagi ke dalam bagian bagian yang sesuai dengan ukuran bandwith (lebar frekuensi)
  • Setelah datagram dibungkus dengan header TCP datagram tersebut dikirm kepada lapisan IP
  • Penerima datagram dari TCP menambahkan header nya sendiri pada datagram tersebut
  • IP lalu mengarahkan datagram tersebut ke tujuan nya.

Kelebihan TCP :
  • TCP/IP adalah protokol yang bisa dikendalikan yang bisa mengirim datagram melalui rute-rute yang telah ditentukan sebelum nya.
  • Memiliki mekanisme pengiriman data yang cukup handal dan efesiensi.


UDP (User Datagram Protocol) adalah salah satu protokol lapisan transport TCP/IP yang mendukung komunikasi yang tidak handal (unreliable). tanpa koneksi (connectionless) antara host dalam jaringan yang menggunkan TCP/IP

UDP mempunyai beberapa karakteristik antara lain :
  • Connectionless (tanpa koneksi), pesan pesan UDP akan dikirimkan tanpa harus dilakukan proses negosiasi koneksi antara dua host yang hendak bertukar informasi.
  • UDP menyediakan perhitungan checksum berukuran 16 bit terhadap keseluruhan pesan UDP.
  • UDp menyediakan mekanisme untuk pesan pesan ke sebuah protokol lapisan aplikasi atau proses tertentu didalam sebuah host jaringan yang menggunakan TCP/IP

Kelebihan UDP (User Data Protocol)
  • Protokol yang lebih ringan (light weight)
  • Protokol lapisan aplikasi yang mengimplementasikan layanan keandalan.
  • Protokol yang tidak membutuhkan keandalah.
Jadi perbedaan antara TCP dan UDP adalah UDP connectionless dan tidak ada keandalan serta fungsi untuk memastikan data diterima dengan benar. UDP mempunyai keuntungan dibandingkan TCP dengan tidak menggunakan field sequence acknowledgement, TCP adalah byte tambahan yang lebih sedikit, disamping itu UDP tidak perlu menunggu penerimaan atau menyimpan data dalam memory sampai data tersebut diterima.






Kini kita masuk ke dalam pembahansa IP Address
IP Address adalah sebuah alamat pada komputer yang berisi angka komputer agar bisa saling terhubung dengan komputer lain nya. IP Address memiliki 2 bagian yaitu :
  • Network ID
  • Host ID

Pembagian kelas IP Address :
  • Kelas A, 8 bit pertama adalah Network ID, dan 24 bit selanjutnya adalah Host ID. kelas ini memiliki Network ID dari 0 sampai 127.
  • Kelas B, 16 bit pertama adalah Network ID, dan 16 bit selanjutnya adalah Host ID, kelas ini memiliki Network ID dari 128 sampai 191.
  • Kelas C, 4 bit pertama adalah Network ID, 8 bit selanjutnya adalah Host ID, kelas ini memiliki Network ID dari 192 sampai 223.
  • Kelas D, digunkan untuk multitasking yaitu penggunaan aplikasi secara bersamaan yang lebih dari satu aplikasi yang dijalankan pada suatu komputer.
  • Kelas  E, memiliki range dari 240.0.0.0. - 254.255.255.255. IP ini digunakan untuk dipersiapkan untuk penggunaan IP Address dimasa yang akan datang.

Pembahasan diatas mengambil rujukan/reference pada :

Kamis, 16 April 2015

PENGENALAN ASYNCHRONOUS DAN SYNCHRONOUS

1. Synchronous adalah proses pengaturan antara pengirim dan penerima sebaik mungkin agar terjadi nya pengaturan yang sesuai/sama, sehingga pengiriman dan penerimaan dapat terjadi dengan baik antar alat tersebut.

Synchronous sering disebut dengan istilah Synchronous Transfer Mode (STM). pada umum nya dilandaskan pada pewaktuan /waktu dalam mengirim sinyal, waktu ini diatur oleh suatu denyut listrik secara periodik yang disebut dengan clock dan timer.

Cara kerja Synchronous :
Clock antara pengirim dan penerima harus sama-sama akurat/tepat. clock yang ada pada penerima akan menginformasikan kepada clock yang ada pada penerima kapan terjadi nya proses serah terima dilakukan. jika adanya ke akuratan antara pengirim dengan penerima maka proses nya akan di lakukan secara bersamaan.

Asal kata dari Synchronous sendiri adalah istilah yang digunakan pada bidang komunikasi atau sistem operasi untuk suatu kejadian yang terjadi pada waktu bersamaan dengan rate yang sama, dan kejadian ini terjadi berkelanjutan dan dapat diprediksi.Contoh nya pada saat terjadi proses input gambar, terjadi proses wait loop sampai gambar tersebut terbentuk dan user tidak dapat melakukan pengambilan gambar selanjutnya sebelum proses pertama selesai.

Keuntungan transmisi Synchronous adalah :
  • Efisien dalam ukuran blok data; transmisi asynchronous memerlukan 20%  atau lebih tambahanukuran.
  • Kontrol informasi kurang dari 100 bit.



2. Asynchronous sering juga dikenal dengan  Asynchronous Transfer Mode (ATM). mode ini sering digunakan untuk pengiriman data antara dua alat yang saling berhubungan.Clock yang digunakan kedua alat tidak bekerja sesuai antara satu dengan lain nya. pada mode ini data harus berisikan informasi yang mengijinkan kedua alat pengiriman data dilakukan. dengan demikian proses transfer dapat dilakukan kapan saja dengan waktu yang berbeda-beda.

Cara kerja :
Data dikirimkan per bit dalam satuan waktu, tiap simbol yang dikirim mempunyai start bit dan stop bit. kemuadian melakukan sikronisasi dari suatu device pengirim dan penerima.



Keuntungan transmisi Asynchronous adalah :
  • Standar ITU-T untuk cell-switching : informasi untuk multi-service (suara,data, video) ditransfer dalam bentuk ‘cell’ (paket dengan ukurantertentu/fixed)
  • ATM mengkombinasikan keunggulan circuit-switching dengan packet-switching
  • Circuit-switching : guaranteed capacity and constant transmission delay
  • Packet-switching : flexibility and efficiency for intermittent traffic
  • Bandwidth/bit rate : dari beberapa megabit/detik (Mbps) sampai beberapa gigabit/second (Gbps)
  • ATM lebih efisien dibandingkan dengan teknologi synchronous seperti TDMDianggap sebagai metoda transfer paling unggul untuk Broadband ISDN
# Penjelasan di atas saya gabungkan dari beberapa referensi sehingga dapat saya rangkai dengan baik, dan yang baik itu datang nya dari Allah SWT dan yang buruk nya datang dari diri saya sendiri. mohon maaf bila ada kesalahan dalam pengetikan/penjelasan.

*Reference :



Selasa, 07 April 2015

ARSITEKTUR JARINGAN KOMPUTER



Kali ini saya akan sedikit mengupas tentang OSI (Open System Inerconnections) dan Layer nya yang saya rangkai dari beberapa reference.
mohon maaf bila masih banyak kekurangan karena inilah cara berfikir saya yang Allah SWT anugerahi kepada saya.

Apa itu OSI ?

     1. Open System Interconnections atau disingkat OSI adalah penerapan komunikasi jalan jaringan secara standar, yang menyebabkan alat komunikasi dapat saling tersambung atau terhubung melalui jaringan.

     2.      A. Physical Layer adalah mendefinisikan media transmisi jaringan sehingga dapat berinteraksi dengan media kabel atau radio seperti NIC ( Network Interface Card ) dan layer ini juga bertugas mensikronisasi kan bit.

B. Cara kerja Physical Layer menunjukkan atau menggambarkan sebuah informasi dari software/aplikasi berpindah atau dikirim melewati jaringan. Informasi itu berbentuk data digital, ketika dalam proses pengiriman data itu menjadi data analog kemudian komputer akan menerjemahkan kembali ke data digital.


     3. A. Data Link layer berfungsi untuk menentukan bit-bit data yang menjadi frame. Pada level layer    ini juga terjadi nya koreksi kesalahan dan menentukan perangkat perangkat jaringan yang      beroperasi.

 B. Cara kerja Data Link Layer digunakannya point to point pada suatu jaringan dan     menyambungkan serial melalui protokol.

     4. A. Network Layer adalah level yang mencari/mendefinisikan alamat-alamat IP. Juga menciptakan header untuk paket-paket dan melakukan routing melalui internet.

B. Cara kerja Network Layer menjadi sebagai mekanisme transmisi yang digunakan untuk mengetahui alamat IP. Dan memakai reserve address resolation protocol sebagai alamat fisik komputer melalui IP. Apabila ada kesalahan maka akan di tampilkan informasi / notifikasi.

  
     5.   A. Transport Layer adalah memisahkan data data ke dalam paket dan memberikan nomor urut untuk paket tersebut sehingga dapat disusun kembali pada sisi tujuan setelah diterimanya. Dan akan memberi informasi apabila paket diterima dengan sukses dan mentransmisi kan kembali paket paket yang hilang.

B. Cara kerja Transport Layer TCP menyediakan layanan penuh pada lapisan transport untuk aplikasi.



     6.  A. Session Layer adalah level yang membuat atau mengatur koneksi dapat dipelihara atau di hancurkan .

B. Cara kerja Session Layer mengendalikan bagaimana pola komunikasi antara node dan mendukung hubungan antara dua session service user.


     7.  A. Presentation Layer adalah level yang mentranslasikan data yang akan di transmisikan oleh aplikasi ke dalam format yang dapat ditransmisikan melalui jaringan.

B. Cara kerja Presentation Layer Mengakses atau masuk ke suatu host dan berjalan secara lain teks. Mengirimkan data ke konmputer si penerima dengan melalui e-mail di internet.

8. A. Application Layer adalah mempertukarkan informasi antara program komputer, seperti e-mail dan service yang ada di jaringan seperti service printer atau yang lain nya.

B. Cara kerja Application Layer digunakan nya HTTP untuk mentransfer dokumen dan web dalam sebuah web browser. Dll.